Berita

Unikom Jalin Kerjasama Dengan (UNAIM) Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena

BANDUNG, UNIKOM – Universitas Komputer Indonesia (Unikom) Bandung, jalin kerjasama dengan (UNAIM) Universitas Amal Ilmiah Wamena. Perjanjian kerjasama dilakukan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Jumat, 15 Oktober 2021 bertempat di Grand Meeting Lt.15 Smart Building Unikom.

Penandatanganan MoU tersebut dihadiri oleh Rektor Universitas komputer Indonesia Prof. Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto, Soegoto. MT, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Kerjasama Assoc. Prof. Dr. Agus Riyanto. ST. MT, Dekan FISIP Assoc. Prof. Dr. Lilis Puspitawati, SE., M.Si., Ak.CA. Dekan FEB Assoc. Prof. Dr. Ely Suhayati, SE., M.Si., Ak.CA, Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan Dr. Nia Karniawati, S.IP., M.Si, Direktur Biro Administrasi Umum (BAU) dan Kerjasama Dr. Adeh Ratna Komala, SE., M.Si, Direktur Kolaborasi Lembaga Dr. Nina Kurnia Hikmawati, SE., MM, Ketua Divisi UMKM & Inkubator Bisnis Dr. Dewi Kurniasih, S.IP., M.Si.

Prof. Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto, Soegoto. MT dalam sambutan menceritakan awal perjalanan Unikom “Sejarah Unikom dimulai pada bulan Juli tahun 1994. Saat itu berdiri sebuah lembaga yang bernama Lembaga Pendidikan Komputer Indonesia Jerman, disingkat LPKIG. Bertempat di Jalan Dipati Ukur 102 Bandung, LPKIG mulanya dilengkapi dengan 1 ruang kelas berkapasitas 50 orang dan 1 laboratorium komputer dengan 25 unit komputer. Hal inilah yang menjadi cikal bakal Unikom saat ini. 4 tahun berdiri, LPKIG mengalami perkembangan yang cukup pesat. Peserta didik bertambah, LPKIG juga memiliki tambahan gedung baru berlantai 6 yang terletak di Jalan Dipati Ukur 114.”pungkasnya

Lebih lanjut, Eddy menuturkan “agar sistem pendidikan lebih efisien, efektif, dan produktif serta memiliki struktur organisasi yang lebih baik, enam bulan kemudian dilakukan usulan ke Dikti untuk melakukan merger kedua Sekolah Tinggi tersebut menjadi Universitas. Sehingga pada hari Selasa, 8 Agustus 2000, Unikom resmi berdiri melalui SK Mendiknas no.126/D/O/2000. 21 tahun berdiri, kini Unikom semakin berkembang dan dikenal. Dengan motto “Quality is Our Tradition”, mampu bersaing menjadi 100 universitas swasta terbaik di Bandung bahkan Indonesia. Bahkan Unikom adalah yang pertama yang dikirim oleh pemerintah Indonesia ke Amerika untuk mengikuti kompetisi Robotika pada tahun 2007. Meskipun namanya Universias Komputer Indonesia, Unikom tidak hanya fokus pada komputer. Total ada 7 fakultas dan 28 Program Studi. Diakhir sambutan nya Eddy menyampaikan harapannya mudah mudahan apa yang dilakukan bersama ini membawa berkah kemajuan pendidikan bagi perguruan tinggi kita’”ucap Eddy

Dr. H. Rudihartono Ismail, M.Pd Rektor Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena mengatakan “Terima kasih atas sambutan dan pelayanan yang luar biasa kepada kami, kami sangat senang dan tidak menyangka akan disambut seperti ini. Rudihartono juga memperkenalkan jajaran nya yang ikut serta dalam kunjungan nya ke Unikom. yakni, KA Biro Kerjasama dan Humas Wahyuni N. Sulistiowati, S.Sos., MM. dan Staf Umum dan Kepegawaian Alhusni Burhan Ali SE. Jika membandingkan Unikom dengan kami (UNAIM) itu kami jauh tertinggal, mungkin agar bisa seperti Unikom kami membutuhkan waktu 23 Tahun. Rudihartono mengatakan bahwa dirinya memiliki tiga prinsip kerja yakni ; 1) Kerja Cerdas, 2) Kerja Tuntas, dan 3) Kerja Ikhlas itulah prinsip saya dalam bekerja dan selalu saya bawa. ”ungkap Rudihartono

Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena Berawal dari tahun 1996, ada keinginan kuat dari jajaran Pengurus Yapis Cabang Kabupaten Jayawijaya, untuk membantu pemerintah meningkatkan kuallitas pendidikan di Kabupaten Jayawijaya. Yaitu dengan menghadirkan satu perguruan tinggi yang berkualitas.

Setelah dirasa siap dalam segala sisi, maka pada tahun 2002, STIA resmi melakukan kuliah perdana untuk tahun akademik 2003/2004. Masa-masa awal beroperasinya adalah masa-masa penuh perjuangan. Tidak mudah untuk menanamkan kesadaran tentang pentingnya melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan tinggi kepada masyarakat Jayawijaya. Bertahap dan pasti, STIA terus berkembang, memantapkan diri sebagai salah satu Perguruan Tinggi favorit di Kawasan Pegunungan Tengah Papua.

Maka untuk menjawab tuntutan tersebut, maka STIA berubah menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Amal Ilmiah Yapis Wamena, berdasarkan SK Dikti No. 317/E/O/2012 tertanggal 14 September 2012. Dan kini, semua Program Studi di STISIP Amal Ilmiah Yapis Wamena, telah terakreditasi.

STISIP Amal Ilmiah Yapis Wamena sementara mengajukan perubahan kelembagaan menuju Universitas   dan terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikannya melalui peringkat akreditasi program studi dan Institusi. Sehingga bisa melahirkan generasi-generasi emas Papua yang bisa berbicara di kancah nasional, bahkan internasional.”ucapnya

Acara dilanjutkan dengan Penendatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Rektor Universitas komputer Indonesia Prof. Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto, Soegoto. MT dan Rektor Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena Dr. H. Rudihartono Ismail, M.Pd. setelah penandatanganan MoU tersebut dilanjutkan dengan sesi dokumentasi dengan seluruh tamu undangan. Semoga kerjasama yang terjalin dapat meningkatkan kedua perguruan tinggi yang baik ini dan dapat memberikan perubahan bagi kedua perguruan tinggi baik Unikom dan Unaim. (Direktorat Hms & Pro)