BANDUNG, UNIKOM – Wisuda merupakan momen penting yang paling ditunggu oleh para mahasiswa, sekaligus menjadi simbol puncak kesuksesan dari studi panjang yang melelahkan serta diwarnai berbagai tantangan dan hambatan selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi.

Momen wisuda menjadi hal yang sakral bagi para mahasiswa, dimana seluruh jerih payah dan perjuangan selama kuliah seolah terbayar punah tergantikan suka cita dan rasa bangga bagi para mahasiswa pun orang tua.

Persiapan yang matang tentunya perlu dilakukan sebelum menyelenggarakan acara sakral ini. Tujuannya agar pihak panitia pelaksana dapat menghindari kesalahan yang bisa saja terjadi pada saat acara berlangsung. Salah satu persiapan yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan kegiatan geladi. Lazimnya suatu latihan, geladi dilakukan dengan mengikuti rundown acara yang telah ditetapkan sebagai simulasi pelaksanaan yang sesungguhnya, untuk mengukur kesiapan panitia pelaksana di dalam mempersiapkan pelaksanaan acara wisuda tersebut.

Panitia Pelaksana Wisuda Semester Ganjil TA 2022-2023 dibawah komando Dr. Desayu Eka Surya, M.Si., CICS. selaku Ketua Pelaksana, telah melaksanakan Geladi Kotor pertama pada Rabu, 31 Mei 2023, bertempat di Lt. 17 Smart Building UNIKOM. Walaupun belum seluruh petugas dapat menghadiri acara geladi tersebut, rangkaian kegiatan pada kegiatan geladi tetap berjalan khidmad mengikuti rundown yang telah ditetapkan.

Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya dan Kerjasama UNIKOM, Assoc. Prof. Dr. Agus Riyanto, S.T., M.T., dalam amanatnya menyampaikan terimakasih kepada semua pihak serta para talent yang telah hadir dan melaksanakan tugasnya masing-masing. Dr. Agus berharap geladi awal ini dilaksanakan dengan keseriusan, mengingat waktu yang terus bergulir, hanya tinggal 240 jam tersisa menuju pelaksanaan wisuda di tanggal 10 Juni mendatang. Ia berpesan, “jaga kesehatan, karena kesehatan adalah yang paling utama. Walaupun sudah latihan, tapi jika pada hari-H sakit, akan menurunkan performa kita pada pelaksanaannya”, ujarnya. Atas nama pimpinan UNIKOM, Ia menyampaikan terimakasih kepada semua tim yang terlibat, “semoga apa yang telah dilakukan menjadi ladang pahala bagi kita dan menjadi pengalaman berharga bagi teman-teman semua”, pungkasnya.

Di dalam upaya memberikan pelayanan excellent terhadap para lulusannya, pada hari Selasa, 6 Juni 2023 di tempat yang sama Panitia Pelaksana Wisuda Semester Ganjil TA 2022 – 2023, kembali melaksanakan Geladi Kotor yang ke dua. Tepat pukul 08.30 WIB, acara dibuka oleh Dr. Desayu Eka Surya, M.Si., CICS selaku Ketua Pelaksana dengan ungkapan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT atas terlaksananya kegiatan Geladi Kotor yang ke dua tersebut. Dalam arahannya, Dr Desayu menyampaikan rasa bangga, penghargaan dan terimakasih kepada PSM, KPM, juga Bapa Ibu Dosen yang telah ikut terlibat dalam pelaksanaan wisuda ke 39 ini. Segala pengorbanan waktu maupun tenaga yang sudah dicurahkan merupakan hidayah dari Tuhan yang patut dihargai. Dr. Desayu berharap, agar semua tidak menjadi tinggi hati dengan skill, kepandaian, maupun kesenioran masing-masing. “Tanpa ridho Allah, semuanya tidak akan jadi apa-apa’, ujarnya. Untuk itu, Dr. Desayu mengajak seluruh panitia dan talent untuk bersama-sama mengawali aktivitas pada geladi kotor yang ke dua tersebut dengan bermunajat kepada Allah SWT, memohon agar segala perjuangan, pikiran, serta langkah yang telah dilakukan mendapat balasan berlipat ganda dari Allah SWT. Seusai doa pembukaan yang dipimpin oleh Muhammad Aria Rajasa Pohan, M.T., kegiatan pun dilanjutkan dengan latihan pelaksanaan wisuda yang diikuti oleh panitia pelaksana dan talent dibawah koordinasi dan arahan Ketua Pelaksana.

Sama halnya dengan Geladi Kotor yang pertama, Geladi Kotor ke dua berlangsung tertib dan khidmad. Pada penghujung acara, Geladi Kotor ke dua ditutup oleh Agung Nugraha, S.I.Kom , selaku Kordinator Sie Acara Wisuda Semester Ganjil TA 2022 – 2023. Agung berharap, semoga apa yang telah dilakukan menjadi ladang pahala dan ridho dari Allah SWT. Aamiin.

“Sesungguhnya Allah tidak melihat (menilai) bentuk tubuhmu dan tidak pula menilai kebagusan wajahmu, tetapi Allah melihat (menilai) keikhlasan hatimu”. (HR. Muslim). (Direktorat Hms & Pro).