BANDUNG, UNIKOM – Kondisi lingkungan global dewasa ini menghadapi tantangan serius yang dapat mengancam keberlangsungan hidup di muka bumi. Perubahan iklim, pencemaran lingkungan, dan eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan adalah beberapa masalah utama yang memerlukan perhatian segera. Pendidikan dan kesadaran lingkungan sejak dini menjadi kunci untuk mengatasi berbagai permasalahan tersebut.
Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut, 33 mahasiswa Kelas IK-3 Angkatan 2022 Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP UNIKOM, berinisiatif untuk menyelenggarakan Seminar Edukatif yang merupakan implementasi Mata Kuliah Komunikasi Instruksional melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), dengan mengusung tema “Our Mission to Save The Planet”, pada Rabu, 7 Agustus 2024.
Bertempat di Eagle School Komp. Panorama Indah, Lembang-Bandung, sejumlah siswa mengikuti kegiatan dengan gembira dan penuh antusias. Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa menjelaskan mengapa manusia harus menyelamatkan bumi, apa saja aksi sederhana yang bisa dilakukan sekolah dalam menyelamatkan bumi, dan mengapa aksi menyelamatkan bumi ini sangat penting. Ketiga sub tema tersebut dikemas dalam kegiatan ceramah, permainan, membuat kerajinan tangan, dan diakhiri dengan menanam bibit pohon yang dilakukan bersama-sama oleh para siswa dengan didampingi mahasiswa sebagai mentornya.
Ketua Pelaksana Kegiatan, Rhaylandieqa Alva, melaporkan, Seminar Edukatif bertema save our planet tersebut diikuti sejumlah siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Mnenegah Pertama (SMP). “Kita sadar bumi yang kita tinggali saat ini, sedang tidak baik-baik saja. Salah satu penyebabnya adalah perubahan iklim”, ujar Rhaylandieqa. Masalah tersebut memerlukan perhatian dan tindakan segera untuk mengatasinya. Kegiatan PKM bertujuan untuk membentuk pasukan yang cinta dan peduli dengan keberlangsungan hidup di bumi. Pada akhir laporannya, ia mengajak semua siswa “mari kita bersama-sama bahu membahu untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup. Karena yang kita lakukan saat ini adalah upaya untuk menyelamatkan bumi agar menjadi lebih baik lagi kedepan”, ujarnya.
Rangkaian kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Sekolah SD Eagle, Sagita Kristiani Silalahi, M.Pd. Dalam sambutannya ia menyampaikan terimakasih kepada seluruh sivitas akademika UNIKOM yang telah memilih Eagle school untuk melaksanakan kegiatan. Ia merasa bangga, dimana salah seorang alumni Eagle School kuliah di UNIKOM dan membawa teman-temannya untuk berkarya di Eagle School. Banyak mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi berkegiatan di Eagle School, namun mahasiswa UNIKOM sangat berbeda. Selain persiapan yang dilakukan begitu baik, mahasiswa UNIKOM juga memiliki attitude yang sangat baik, sehingga membanggakan kami, demikian tuturnya. Lebih lanjut ia menegaskan, ‘jutaan orang di bumi tahu akan pentingnya menyelamatkan bumi. Namun hanya orang-orang yang berkarakter yang mau melakukannya”. Tidak cukup hanya punya pengetahuan, tetapi lebih penting lagi untuk menjadi pelaku. Eagle School adalah sekolah berbasis karakter, dan UNIKOM tepat telah memilih Eagle School dalam melaksanakan misinya untuk menyelamatkan bumi. Eagle hadir untuk membentuk karakter para siswa, bukan hanya tahu, tapi menjadi pelaku. Ia berharap, “setelah mendapatkan berbagai pengetahuan melalui kegiatan PKM tersebut, siswa-siswi Eagle Scholl akan menjadi pelaku to save our planet”, demikian pungkas Sagita.
Pada pelaksanaan PKM tersebut, para peserta dibagi menjadi beberapa kelompok, dengan didampingi mahasiswa selaku mentor. Selain dihadiri Dosen Pengampu Mata Kuliah Komunikasi Intruksional, Yasundari S.I.Kom., M.I.Kom, turut hadir pula dosen tetap Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP UNIKOM, antara lain, Dr Olih Solihin, S.I.Kom., M.I.Kom., dan Dr. Ir. Yuni Mogot, M.Si., CPR. Rangkaian kegiatan PKM di Eagle School, ditutup dengan penyerahan cinderamata dan foto bersama guna dokumentasi. (Direktorat Hms & Pro).