BANDUNG, UNIKOM – Banyaknya masyarakat Indonesia yang memiliki minat terhadap bahasa dan kebudayaan Jepang menjadi salah satu latar belakang digelarnya Japanese Education Exhibition (JEE) yang telah digelar Himpunan Mahasiswa Sastra Jepang (HIMA SAJA) UNIKOM pada setiap tahunnya sejak 2004. Setelah vakum selama 5 tahun akibat pandemi Covid-19, gelaran JEE akhirnya dapat kembali digelar di tahun 2023.

Ketua Program Studi Sastra Jepang FIB UNIKOM, Fenny Febrianty, S.S., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan, selain menjadi wadah untuk mengenal dan menambah wawasan tentang bahasa dan budaya Jepang, JEE 2023 menjadi ajang kompetisi bagi siswa/i SMA/SMK sederajat dan masyarakat umum, sebagai barometer kemahiran peserta dalam berbahasa Jepang dan mengajarkan sportivitas. Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa JEE 2023 tidak hanya bermanfaat bagi peserta, namun juga ditujukan untuk meningkatkan kemampuan berorganisasi dan daya pikir mahasiswa sebagai pelaksana kegiatan. Ia berharap, “melalui JEE 2023, siswa/i SMA/SMK sederajat dapat bergabung menjadi keluarga besar Prodi Sastra Jepang UNIKOM serta dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Jepang dengan lebih baik lagi”, pungkas Fenny.

Berbagai perlombaan digelar dalam dua jenis lomba yang berbeda, yaitu lomba di bidang akademik, antara lain, Kana Contest (menulis huruf Jepang), Rodoku (membaca teks Jepang), dan Shuuji (kaligrafi Jepang) dilaksanakankan pada hari Kamis, 14 September 2023 di Lantai 11 Smart Building UNIKOM. Sementara bidang non akademik memperlombakan Digital Manga, Cover Song, dan Cover Dance yang dilaksanakan di hari ke dua. Kategori terakhir yang juga diadakan di hari ke dua adalah perlombaan yang dapat diikuti khalayak umum, yakni lomba Coswalk, yaitu lomba modelling dengan kostum-kostum ala karakter kartun Jepang. Kata Coswalk berasal dari Cosplay dan Catwalk yang kemudian disatukan sebagai nama lomba tersebut. Cosplay adalah aktivitas dan pertunjukan seni di mana para peserta yang disebut Cosplayer mengenakan kostum dan aksesori busana untuk mewakili tokoh tertentu.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Bunga Tafrizia, melaporkan, JEE 2023 memiliki jumlah pendaftar terbanyak dibandingkan dengan JEE pada tahun-tahun sebelumnya, yaitu mencapai 156 orang pendaftar. Karena antusiasme yang tinggi dari para siswa/i pendaftar, maka dilakukan seleksi terlebih dahulu oleh dewan juri, sehingga menyisakan 75 orang peserta untuk diperlombakan. Sekolah yang paling banyak mengirimkan peserta adalah SMK Negeri 9 Bandung, sementara peserta terjauh berasal dari SMA BPK Cirebon.

Pada hari ke dua yang digelar di Auditorium Lt. 4 Miracle Building UNIKOM, khalayak umum bisa mengikuti dan menonton berbagai perlombaan. Antusias pengunjung tampak dalam berbagai gelaran para peserta, yang diawali dengan penampilan mahasiswa Sastra Jepang FIB UNIKOM sebagai pembuka acara. Sesi perlombaan dimulai dengan Cover Song, dilanjutkan Coswalk, dan ditutup dengan tayangan hasil karya peserta Digital Manga. Perlombaan Coswalk merupakan salah satu acara yang ditunggu-tunggu para pengunjung, yang dimeriahkan dengan menghadirkan bintang tamu Cosplayer terkenal dan idol group Hyouri yang sekaligus menjadi penutup acara JEE 2023.

Adapun Juara 1 Kana dimenangkan oleh Fajar Fauzan (SMKN 1 Majalaya), Juara 1 Rodoku, Najma Fadzia (SMAN 15 Bandung), Juara 1 Shuuji, Faiz Musyaffa (SMAN 1 Ngamprah). Sementara Juara 1 Cover Dance dimenangkan oleh Khairu Hilal (SMKN 1 Majalaya), Juara 1 Cover Sing, Laiqa Davina (SMAN 13 Bandung), Juara 1 Digital Manga, Erika Bunga (SMAN 12 Bandung), dan Juara 1 Coswalk dimenangkan oleh Angelia Sasha yang berasal dari peserta umum.

Gelaran JEE 2023 didukung penuh sivitas akademika UNIKOM, dengan dihadiri pula oleh Dosen Pembina Kemahasiswaan Prodi Sastra Jepang, Mohammad Ali, M.A., serta mahasiswa dan dosen dari Program Studi Sastra Jepang FIB, serta mahasiswa dan dosen  Program Studi lainnya di lingkungan UNIKOM.

Suksesnya JEE 2023 menunjukkan tingginya minat siswa/i SMA/SMK sederajat maupun masyarakat umum terhadap bahasa dan kebuayaan Jepang. Semoga dengan digelarnya JEE akan selalu menjadi kegiatan yang dinantikan banyak kalangan serta mampu menarik minat para pelajar untuk melanjutkan studi di Prodi Sastra Jepang FIB UNIKOM. (Direktorat Hms & Pro).