BANDUNG, UNIKOM - Program Fresh Graduate Academy Digital Talent Scholarship (FGA DTS) merupakan program pelatihan peningkatan kompetensi bidang TIK yang bertujuan untuk mempersiapkan para lulusan yang belum atau tidak sedang bekerja agar memiliki kompetensi profesional, sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era revolusi industri 4.0 agar dapat bersaing baik di industri dalam maupun luar negeri.
Goes To Campus kali Ini, bertempat di Universitas Komputer Indonesia (Unikom) yang merupakan kampus swasta terkemuka di Kota Bandung yang memiliki ciri khas di bidang IT. Dilaksanakan pada Sabtu, 18 Juni 2022 di Auditorium Lt.17 Smart Building Unikom.
Turut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Kerjasama Assoc. Prof. Dr. Agus Riyanto, ST., MT. Kepala Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Bandung Dra. Betty Djuliati, Kepala SubPokja FGA Eyla Alivia Maranny. Direktur Biro Administrasi Umum dan Kerjasama Dr. Adeh Ratna Komala, SE., M.Si. Direktur Pengembangan Teknologi dan Sistem Informasi (PTSI). Serta undangan Mitra Perguruan Tinggi wilayah Bandung dari Institut Teknologi Bandung Ahmad Izzuddin, ST., MT. Universitas Padjadjaran Dr. Setiawan Hadi, M.Sc., CS. Dan Universitas Telkom Fitri Sumielvia Dewi.
Kepala Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Bandung Dra. Betty Djuliati dalam sambutan mengatakan Pelatihan FGA ini diselenggarakan sejak tahun 2018 dengan berbagai tema pelatihan. Penyelenggaraan program FGA mencakup pelatihan technical skill dan pengembangan soft skill. Pelatihan FGA bekerjasama dengan 57 mitra Perguruan Tinggipada tahun 2022, Global Technology Company dan Mitra Edukasi Teknologi. Dimana pada akhir pelatihan peserta yang memenuhi ketentuan akan mendapatkan kesempatan mengikuti program sertifikasi sesuai dengan tema pelatihan yang diambil. Betty juga mengucapkan terima kasih kepada Unikom yang telah berkenan menjadi tuan rumah FGA Goes To Campus kali ini.
Wakil Rektor Bidang Sumber Daya dan Kerjasama Assoc. Prof. Dr. Agus Riyanto, ST., MT. mewakili Rektor Unikom Prof. Dr. Ir. H. Eddy Soeryanto Soegoto, MT dalam sambutan mengatakan “selamat datang di Universitas Komputer Indonesia, Program FGA ini sangat baik di ikuti oleh para mahasiswa khususnya mahasiswa tingkat akhir, dengan era revolusi industri 4.0 atau revolusi industri dunia keempat dimana teknologi informasi telah menjadi basis dalam kehidupan manusia. Segala hal menjadi tanpa batas (borderless) dengan penggunaan daya komputasi dan data yang tidak terbatas (unlimited), karena dipengaruhi oleh perkembangan internet dan teknologi digital yang masif sebagai tulang punggung pergerakan dan konektivitas manusia dan mesin. Era ini juga akan mendisrupsi berbagai aktivitas manusia, termasuk di dalamnya bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) serta pendidikan tinggi. Agus berharap dengan hadirnya peserta FGA dapat mengikuti program tersebut dengan baik dan mendaftar untuk melakukan pelatihan.”ungkapnya
Kepala SubPokja FGA Eyla Alivia Maranny pada pemaparan materinya menjelaskan mengenai Mulai dari transformasi digital, peran Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam menyiapkan talenta Digital Nasional, Pelaksanaan DTS, hingga tema pelatihan Batch Perguruan Tinggi.
Enam Aktivitas dalam Program Fresh Graduate Academy, yaitu 1) Self-paced Learning/Belajar Mandiri: peserta belajar secara mandiri melalui laptop/komputer, jadwal pelaksanaan self-paced learning diatur secara mandiri oleh peserta dalam batas durasi pelatihan 2) Live Session/Webinar: Sesi tatap muka secara daring/online antara instruktur dan peserta, peserta akan dipandu langsung dan berinteraksi dengan Instruktur. 3) Hands-on Labs: Peserta akan mengerjakan suatu project baik secara mandiri atau berkelompok 4) Evaluasi: Peserta akan mengikuti proses evaluasi pelatihan dalam bentuk kuis,ujian, atau menyelesaikan sebuah proyek 5) Program Sertifikasi: Program ini diberikan khusus kepada peserta yang memiliki kriteria sesuai dengan ketentuan dan keputusan panitia penyelenggara yaitu Kominfo. 6) Pasca Pelatihan: Peserta yang menyelesaikan pelatihan akan mendapatkan tambahan pelatihan soft skills.
Diharapkan, dengan terselenggaranya program FGA ini, dapat memberikan kemampuan siap pakai bagi lulusan S1 dan D3/D4 yang akan berdampak untuk mengurangi angka pengangguran, serta mampu memenuhi kebutuhan tenaga terampil di bidang teknologi. Kementerian Komunikasi dan Informasi dalam hal ini berupaya untuk menciptakan ekosistem seimbang untuk memaksimalkan peran triple helix (instansi pemerintahan, sektor privat, dan institusi pendidikan) untuk menjadi fasilitator dan akselerator pendukung ekonomi digital. (Direktorat Hms & Pro)