Berita

Dosen Sistem Informasi UNIKOM Menjadi Narasumber pada Kegiatan Workshop Cleasing Database Perpusnas Republik Indonesia

BANDUNG, UNIKOM – Salah satu Dosen Universitas Komputer Indonesia (Unikom) Bandung Ferry Stephanus Suwita., S.Kom., MT. menjadi narasumber pada Kegiatan Penguatan kapasitas staf Perpustakaan Nasional RI  yang berlangsung dari 1-3 November 2021 bertempat di Ruang Belajar Pusdiklat Perpusnas, Blok C Lt. 6 Jl.  Salemba Raya No. 28A, Jakarta Pusat acara tersebut dihadiri oleh Masing-masing perwakilan staf dari setiap unit di Perpustakaan Nasional RI di Hari pertama: Pengenalan konsep data mining, pengenalan fitur-fitur pada aplikasi RapidMiner Hari kedua: Pengenalan konsep data preparation, missing values, noisy data, feature selection dan feature extraction dan Hari ketiga: Presentasi model cleansing yang dibuat oleh para peserta workshop.

Kegiatan Workshop Cleansing Database di Perpustakaan Nasional RI adalah kegiatan dalam rangka meningkatkan kapasitas Staf Perpustakaan Nasional RI dalam melakukan cleansing database, dimana peserta yang hadir merupakan perwakilan staf dari setiap unit di Perpustakaan Nasional RI. Cleansing database yang dimaksud adalah sebuah metode untuk melakukan pembersihan data dengan model-model tertentu agar data yang dimiliki valid, akurat, lengkap, konsisten dan seragam sehingga pada akhirnya data tersebut memiliki informasi untuk membuat suatu keputusan. Data cleansing termasuk kedalam salah satu proses dalam data mining yaitu data preparation.

Nantinya, model-model yang sudah dibuat tersebut dapat diimplementasikan untuk setiap dataset yang Perpustakaan Nasinoal RI miliki karena setiap modelnya pasti memiliki pola cleansing yang sama. Workshop ini dilakukan selama tiga hari dengan dua orang narasumber, Fauzi dari Pardita University dan Ferry dari UNIKOM. Hari pertama diawali dengan pengalana konsep data mining, konsep data preparation, dan tools yang akan digunakan untuk melakukan cleansing, yaitu RapidMiner. Pada sesi ini, para peserta workshop masih menggunakan dataset sederhana untuk mempelajari seluruh fitur yang ada pada RapidMiner, dan di akhir sesi peserta workshop diminta untuk meng-import dataset asli yang akan dilakukan proses cleansing. Pada hari kedua, peserta workshop dikenalkan dengan konsep cleansing data, diantaranya yaitu konsep missing value, noisy data, feature selection dan feature extraction.

Sesi berikutnya peserta diminta untuk membuat dua kelompok dimana setiap kelompok memiliki kasus yang berbeda dan sesuai juga dengan jumlah dataset yang akan dilakukan cleansing, yaitu dataset katalog dan monograf. Masing-masing kelompok mendiskusikan model cleansing seperti apa yang akan dibuat untuk kasus pada dataset tersebut. Pada hari ketiga, perwakilan dari kelompok peserta workshop diminta untuk mempresentasikan bentuk model yang sudah dibuat dan model ini yang menjadi dasar bagi pimpinan untuk membuat keputusan atau standar operasional prosedur di Perpustakaan Nasional RI.

Ferry Stephanus Suwita., S.Kom., MT. mengatakan “Kegiatan workshop ini sangat menarik dimana banyak ilmu baru yang saya dapatkan, juga menjadi motivasi bagi saya untuk terus belajar. Selain itu, semangat dari rekan-rekan staf Perpustakaan Nasional RI mengadakan workshop ini dengan tujuan meningkatkan pelayanan dari Perpustakaan Nasional RI. Ferry juga berharap Semoga para peserta workshop mendapatkan pengalaman baru yang juga dapat dibagikan kepada rekan-rekan lain di lingkungan Perpustakaan RI, dan proses cleansing data yang dilakukan oleh rekan-rekan dapat menghasilkan informasi yang bermanfaat. (Direktorat Hms & Pro)