BANDUNG, UNIKOM – Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), dan Project Manager Indonesia DoRunDoRun akan menyelenggarakan kegiatan Open Forum Official Development Assistance (ODA) Project Tahun 2024 dengan mengusung tema “Harmoni Aksi untuk Perempuan: Memperkokoh Sekoper Jabar dengan Sinergi Pemangku Kepentingan”, yang sedianya akan digelar di Auditorium Lantai 17 Smart Building UNIKOM pada Jum’at, 18 Oktober 2024.
Dilansir dari https://kemenpppa.go.id/, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mendorong pemberdayaan ekonomi perempuan terutama untuk perempuan kepala keluarga dan perempuan rentan di Provinsi Jawa Barat melalui Pelatihan Vokasional Sekolah Perempuan. Pelatihan ini merupakan proyek kolaborasi antar Kementerian PPPA, Ministry of Gender Equality of Family Republic of Korea (MoGEF) dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang diinisiasi sejak 2020.
Guna mempersiapkan pelaksanaan kegiatan Open Forum ODA Project Tahun 2024 tersebut, Direktorat Quality Assurance, Direktorat Biro Administrasi Umum & Kerjasama, Direktorat Humas & Protokoler, Direktorat Pengembangan Akademik & Sumber Daya Pembelajaran, Direktorat Kemahasiswaan, Direktorat AP2SC, Direktorat UTV, Divisi Kurikulum, dan Divisi Bimbingan Konseling & Career Center di lingkungan UNIKOM, telah melaksanakan Rapat Koordinasi yang pertama pada Senin, 14 Oktober 2024, yang dipimpin langsung oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Hj. Umi Narimawati, Dra., S.E., M.Si., selaku Ketua Pelaksana Kegiatan sekaligus Kepala Sekolah Perempuan (Sekoper) Jawa Barat, dilanjutkan Rapat Koordinasi yang kedua pada Rabu, 16 Oktober 2024. Sementara Rapat Koordinasi yang ketiga dilaksanakan pada Kamis, !7 Oktober 2024, dilanjutkan Gladi Resik yang dilaksanakan pada sore harinya di Auditorium Lantai 17 Smart Building UNIKOM.
Pada Rapat Koordinasi yang berlangsung selama tiga hari tersebut, disampaikan bahwa Open Forum ODA Project dirancang untuk memfasilitasi dialog dan sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat. Dimana forum tersebut diharapkan dapat merumuskan strategi yang konkret dan berkelanjutan untuk memperluas akses perempuan terhadap pelatihan vokasional serta menciptakan lebih banyak peluang kerja yang relevan dengan kebutuhan lokal di Jawa Barat. Adapun output yang diharapkan dari terlaksananya kegiatan Open Forum tersebut, antara lain akan menghasilkan 1) Dokumen Rekomendasi Strategis untuk Sekoper Jabar, 2) Roadmap Kolaborasi untuk Keberlanjutan Program Sekoper Jabar, 3) Perjanjian Kerja Sama (MoA) dan Komitmen Berkelanjutan, 4) Identifikasi Tantangan dan Peluang dalam Peningkatan Keterampilan Vokasional, 5) Rekomendasi Program Inovatif dan Inisiatif Baru untuk Sekoper Jabar, 6) Model Pelatihan Vokasional Berbasis Sekoper Jabar, dan 7) Laporan Open Forum sebagai Dasar Tindak Lanjut dan Evaluasi.
Turut hadir pada Rapat Koordinasi yang digelar secara online tersebut, antara lain, Henny Lucia selaku Project Staff DoRunDoRun dan Projrct Staff Asia Women Bridge DoRunDoRun, Jamila; Perencana Ahli Muda Kementerian PPPA, Setiorini; Asdep PUG Bidang Ekonomi Kementerian PPPA, Dewa Ayu Laksmi; Pengolah Data Informasi dan hukum DP3AKB Jabar, Tantri Handayani; serta Tim dari UNIKOM, antara lain, Direktur Quality Assurance, Assoc. Prof. Dr. Siti Kurnia Rahayu, S.E., M.Ak., Ak.CA.; Direktur Biro Administrasi Umum & Kerja sama, Assoc. prof. Dr. Adeh Ratna Komala, S.E., M.Si., CERA., Direktur Humas & Protokoler, Dr. Desayu Eka Surya, M.SI., CICS.; Direktur Pengembangan Akademik & Sumber Daya Pembelajaran, Assoc. Prof. Dr. Isniar Budiarti, S.E., M.Si.; Direktur Kemahasiswaan, Andrias Darmayadi, S.IP., M.Si., Ph.D.; Ketua Divisi Kurikulum, Assoc. Prof. Dr. Sri Dewi Anggadini, S.E., M.Si., Ak. CA.; Ketua Divisi Bimbingan Konseling & Career Center, Dr. Nungki Heriyati, S.S., M.A.; Ketua Divisi Keprotokolan, Agung Nugraha, S.I.Kom.; Serta Puji Astuti dan Isna Desliana. (Direktorat Hms & Pro).