BANDUNG, UNIKOM — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM). Perwakilan dari UKM Taekwondo UNIKOM, Mohammad Fauzi Einstein, yang merupakan mahasiswa Program Studi Teknik Informatika angkatan 2023 berhasil meraih dua medali perunggu dalam ajang bergengsi 17th CK Classic International Open Taekwondo Championship 2025 yang berlangsung pada 11–12 Juli 2025 di Selangor, Malaysia.

Kejuaraan tersebut diikuti oleh sekitar 1.300 atlet lebih dari 20 negara di kawasan Asia, Timur Tengah, dan Oseania. Peserta kompetisi dari berbagai kategori usia dan tingkat keahlian, mulai dari cadet hingga veteran, menjadikan kompetisi ini sangat kompetitif dan berkelas. Dalam kejuaraan tersebut, Mohammad Fauzi meraih dua penghargaan yaitu: Medali Perunggu – Senior Poomsae Individual dan Medali Perunggu – Speed Kicking.

Fauzi yang juga menjabat Ketua UKM Taekwondo UNIKOM, menyampaikan bahwa motivasinya mengikuti kompetisi adalah untuk menguji kemampuan di level internasional, membangun kepercayaan diri, serta membuktikan bahwa mahasiswa UNIKOM mampu bersaing secara global. Ia juga menegaskan bahwa keikutsertaannya adalah bentuk kontribusi nyata untuk membawa nama baik institusi ke kancah internasional.

Dalam kompetisi tersebut Fauzi mendapatkan dukungan dari pelatih dan tim Taekwondo UNIKOM, hal tersebut membuktikan dedikasi tinggi dan semangat juang yang luar biasa. Fauzi melakukan persiapan secara intensif selama satu tahun, termasuk latihan teknik, fisik, strategi bertanding, dan penguatan mental.

Direktur Kemahasiswaan UNIKOM, Andrias Darmayadi, S.IP., M.Si., Ph.D., atas pencapaian tersebut menyatakan apresiasinya, “saya sangat mengapresiasi dedikasi, semangat juang, dan kerja keras yang ditunjukkan oleh Fauzi sebagai ketua UKM Taekwondo UNIKOM, terlebih dalam menghadapi tantangan dengan persiapan mandiri. Ini adalah cerminan karakter mahasiswa UNIKOM yang tangguh, berdedikasi, dan berdaya saing global”, tuturnya.

Kejuaraan yang diselenggarakan oleh CK Taekwondo Club dan disahkan oleh Taekwondo Negeri Selangor, menggunakan sistem skor elektronik standar internasional dari KPNP, serta didukung oleh berbagai lembaga resmi seperti Olympic Council of Malaysia dan Kementerian Pemuda & Olahraga Malaysia.

Terakhir, Fauzi berharap agar prestasi ini bisa menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berprestasi, serta menjadi perhatian bagi institusi dalam memberikan dukungan yang lebih besar di masa mendatang. (Direktorat Hms & Pro)