BANDUNG, UNIKOM- Rektor Unikom, Assoc. Prof. Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto, M.T, menghadiri ‘Pelepasan Mahasiswa Program Double Degree Unikom dengan Youngsan University’ yang digelar di Ruang Meeting Lantai 11 Smart Building Unikom, pada Selasa (12/9) pukul 14.00 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Rektor menyampaikan bahwa Korea merupakan salah satu mitra Unikom dan telah cukup lama menjalin kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi, salah satunya Youngsan University.

Bertolak dari hal tersebut, Rektor pun mengharapkan agar para mahasiswa Unikom sebagai individu terpilih bisa menjaga dan membawa nama baik Unikom dan Indonesia. “Kami bangga karena mahasiswa Unikom bisa mewakili Indonesia untuk studi di Korea. Tetap menjaga nama baik dimanapun kalian berada, semoga wawasannya semakin berkembang, menambah pengalaman dan pengetahuan baru untuk bekal di masa depan,” ujar Rektor.

Tercatat sebanyak enam mahasiswa dari berbagai program studi di Unikom akan melanjutkan masa belajar di Youngsan University, antara lain: 1) Catherin Romambo (Magister Sistem Informasi); 2) Karina Aprilia (Desain Komunikasi Visual); 3) Frida Putri (Desain Komunikasi Visual); 4) Adina Candra (Desain Komunikasi Visual); 5) Cornelia Tacoh (Manajemen); dan 6) Jovi Fagadiwa (Manajemen). Mahasiswa tersebut akan menempuh pendidikan selama 2,5 tahun untuk jenjang strata-1 dan 1,5 tahun untuk program pascasarjana.

Pelepasan mahasiswa turut dihadiri Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Hj. Umi Narimawati, Dra, S.E., M.Si, Direktur Internasional Program dan Beasiswa Unggulan, Dr. Inta Budi Setya Nusa, SE., M.Ak, Ketua Program Studi Magister Sistem Informasi, Dr. Yeffry Handoko Putra, ST., M.T., Ketua Program Studi Desain Komunikasi Visual, Deny Albar, M.Ds, Sekretaris Program Studi Manajemen, Windi Novianti, S.E., M.M, serta beberapa anggota keluarga mahasiswa yang mengikuti program double degree.

Umi Narimawati pun mengungkapkan kebanggaannya karena mahasiswa Unikom dibekali motivasi tinggi untuk belajar ke luar negeri. Sehingga, mereka sangat disarankan untuk selalu terbuka dan berkonsultasi dengan Unikom, karena pihak kampus akan bertanggung jawab atas keberadaan mahasiswanya. “Ini menjadi bukti Unikom bisa mempertahankan kualitasnya, dengan rutin mengirimkan mahasiswa untuk melanjutkan studi ke Korea. Mereka akan memperoleh kompetensi-kompetensi yang lebih banyak dan tentunya sangat bermanfaat, hingga menjadikan perilaku mereka berbeda, wawasan bertambah, dan bauran budaya yang menjadi bekal untuk kehidupan di masa depan,” jelas Umi.

Keberangkatan mahasiswa Unikom ke Korea yang dijadwalkan pada 12 September 2017 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, didampingi oleh Direktur Internasional Program dan Beasiswa Unggulan untuk membantu menyelesaikan proses administratif. Tidak lupa, pembagian dan pengecekkan passport pun dilakukan sebelum keberangkatan. Menutup acara tersebut, Rektor memberikan motivasi dan semangat bahwa mahasiswa Unikom tidak kalah dengan mahasiswa dari perguruan tinggi lainnya, terlebih sudah banyak bukti yang ditunjukan salah satunya mahasiswa Unikom bisa tampil dan menjuarai kompetisi di Korea. (Direktorat Hms & Pro)