Berita

Prodi Ilmu Pemerintahan Unikom Ajak Mahasiswa Menilik Penerapan IT di Lingkungan Pemerintahan

BANDUNG, UNIKOM- Program Studi Ilmu Pemerintahan (IP) Unikom mengadakan “Kunjungan Lembaga dan Kuliah Praktikum” ke Pemerintah Kota Surakarta yang diikuti 27 mahasiswa semester VI Prodi IP Unikom. Rombongan kunjungan bertandang ke Kota Surakarta pada Selasa (12/2/2019), dipimpin oleh Rino Adiwibowo, S.IP.,M.I.Pol selaku Dosen Pembina Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen Daerah (Simda) juga dihadiri Ketua Program Studi IP Unikom, Dr. Nia Karniawati, S.IP.,M.Si, perwakilan dosen Program Studi IP Unikom, Tatik Fidowaty, S.IP.,M.Si, dan Sekretariat Program Studi IP Unikom, Airinawati, A.Md.

Secara langsung, kunjungan lembaga dan kuliah praktikum disambut hangat oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Surakarta Drs. Toto Amanto, M.M., Kepala Bidang Penanaman Modal, DPMPTSP Kota Surakarta Dra. Dirghaesti Karsono, M.M., serta beberapa Kepala Bidang dan Kepala Seksi DPMPTSP Kota Surakarta. Agenda utama dari kegiatan ini adalah pembahasan Sistem Informasi Penanaman Modal (Simpedal) yang dibangun Pemerintah Kota Surakarta guna memberikan informasi terkait penanaman modal.

Menurut Nia kunjungannya ke Pemerintah Kota Surakarta bersama mahasiswa adalah kesempatan kali pertama, dengan tujuan mengembangkan wawasan mahasiswa tentang penggunaan informasi teknologi (IT) di lingkungan pemerintahan khususnya Kota Surakarta. Bahkan rencananya, selain mengunjungi Pemerintah Kota Surakarta kegiatan “Kunjungan Lembaga dan Kuliah Praktikum” yang akan berlangsung hingga tanggal 15 Februari 2019 juga bertandang ke beberapa lembaga lainnya, salah satunya ke Departemen dan Himpunan Mahasiswa Pemerintahan dan Politik Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.

Melalui kegiatan ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk terbangunnya relasi antara Program Studi IP Unikom dengan lembaga terkait yang dikunjungi dalam implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, terutama di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, mahasiswa pun lebih terbuka wawasannya dalam menciptakan inovasi berbasis teknologi sesuai bidang keilmuan yang tengah ditekuninya. (Direktorat Hms & Pro)