Berita

Partisipasi Unikom dalam Gerakan Tanam Pohon Bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat

BANDUNG, UNIKOM – Sebagai salah satu tindak lanjut dari kerjasama Unikom dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dalam kesempatan ini Unikom yang diwakili oleh sebanyak ±100 orang yakni para ketua program studi, para dosen dan para mahasiswa di Prodi Ilmu Pemerintahan, Prodi Sastra Inggris dan Prodi Sastra Jepang Unikom. Bersama Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat dan Satgas Sektor 22 Citarum Harum yang dipimpin oleh Kol. Inf. Asep Rahman Taufik, kegiatan ini menjadi sarana untuk berpartisipasi aktif dalam selamatkan alam dan kelestarian lingkungan hidup di Kawasan Bandung Utara (KBU) Mekasaluyu, Kamis (16/01/2020).

Melalui kesempatan ini, mahasiswa/I Unikom turut bersinergi untuk merubah kawasan kritis KBU menjadi lahan produktif dengan menanam pohon produktif bernilai ekonomi tinggi, yaitu Macademia (pohon tanaman keras, rindang berbuah Coklat Unggulan Dunia/tanaman coklat Ausralia) sebagai pelengkap KBU kawasan wisata.

Ketua Prodi Ilmu Pemerintahan Unikom, Dr. Nia Karniawati, S.IP., M.Si., yang berperan langsung dalam penanaman menyampaikan “Partisipasi Unikom merupakan bentuk kegiatan PKM (pengabdian kepada masyarakat), dimana yang ikut berpartisipasi merupakan Prodi Ilmu Pemerintahan, Prodi Sastra Inggris dan Prodi Sastra Jepang di Unikom. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kepedulian para mahasiswa sebagai generasi penerus untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan. Selain itu, melalui kegiatan ini pun menjadi sarana dalam mempererat hubungan dan kerjasama Unikom sebagai institusi pendidikan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai institusi pemerintahan.” singkatnya.

Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Ir. Epi Kustiawan, MP., dalam arahannya mengatakan “Penanganan DAS Citarum, pesan Pak Gubernur disetiap rapat pimpinan, diharuskan perangkat daerah menyampaikan pesan program pariwisata di daerah masing-masing, ini merepleksi dari Kota Malang dan Kabupaten Batu. Maka, diharapkan lahan kritis dapat dimanfaatkan dan dikembangkan menjadi Agro Wisata dan Agro Bisnis.” ujarnya.

Mengenai KBU, merupakan salahsatu kawasan wisata di Bandung Raya yang mana melalui kesempatan ini menjadi upaya kuat dari Dishut Jabar untuk mengikis lahan kritis KBU menjadi lahan produktif ekonomi unggulan. Ke depannya akan dilakukan penanaman berbagai jenis pohon sebagai upaya dalam mewujudkan KBU dapat menjadi ikon Jawa Barat sebagai kawasan wisata yang menghasilkan buah-buahan. “Sesuai slogan Hutan Lestari Masyarakat Sejahtera, diharapkan melalui program ini dapat mewujudkan Jawa Barat merevitalisasi hutan sekaligus dengan perkembangan makro ekonomi masyarakat.” tutur Epi. (Direktorat Hms & Pro)