Berita

Bernuansa Cinta, PSM Unikom Gelar Konser Internal Tahun 2019

BANDUNG, UNIKOM– Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Unikom sukses mengadakan Konser Internal bertajuk “Amor” yang berlangsung di Aula Dana Mulia, Jalan Pasteur No.12 Bandung pada Minggu (27/10/2019). Gelaran rutin tahunan dari PSM Unikom sebagai kegiatan puncak jelang akhir kepengurusan di tahun 2019 ini, melibatkan 36 talent dan berhasil membius 200 penonton melalui suara-suara emasnya lengkap dengan aransemen musik yang memukai.

Menurut Garry Prang selaku Ketua PSM Unikom, Konser Internal di tahun 2019 ini menjadi konser kali keempat yang telah diadakan PSM Unikom. “…ini adalah persembahan kami selama satu tahun kepengurusan serta menjadi ajang untuk mempertahankan serta meningkatkan eksistensi PSM Unikom khususnya di dunia paduan suara,” tuturnya.

Sebanyak 13 lagu dipersembahkan PSM Unikom secara apik dalam kegiatan ini, antara lain: 1) Ave Maria (arr. Franz Xaver Biebl); 2) Johnny Say No! (arr. Vijay Singh); 3) Izar Ederrak (arr. Josu Elberdin Badiola); 4) Ove' Lass' il bel Viso (arr. Morten Johannes Laudridsen); 5) O Ina Ni Keke (arr. Joshibiah “Butch” Gaa de Juan); 6) Rosas Pandan (arr. George G. Hernandez); 7) Ondel-Ondel (arr. Joy T. Nilo); 8) Beca (arr. Soedjoko); 9) A Whole New World (arr. Jhon Leavitt); 10) The Lion Sleeps Tonight (arr. Anne Raugh & Deke Sharon); 11) Hanya Rindu (arr. Erik Wirawan); 12) Bohemian Rhapsody (arr. Mark Brymer); dan 13) Himne Unikom (arr. Yogi Raf).

Garry mengaku bahwa untuk mempersiapkan gelaran ini, PSM Unikom telah melakukan persiapan sejak Juli 2019 sementara untuk lagu yang dipersembahkan telah melalui proses latihan selama ± 1 tahun. Mengenai tema “Amor” yang berarti “Cinta”, Garry menerangkan bahwa maksud cinta tersebut ditujukan kepada mereka yang hingga kini masih bertahan di PSM Unikom.

Meski kegiatan ini telah digelar rutin setiap tahunnya, PSM Unikom berupaya untuk memberikan sentuhan-sentuhan baru dalam setiap pelaksanannya. “Perbedaan yang sangat signifikan untuk konser tahun ini adalah perubahan komposisi dan formasi penyanyi pada beberapa lagu, seperti adanya konsep male choir, female choir, dan penambahan soli pada beberapa lagu yang dianggap dapat menjadikan aksen yang lumayan kontras,” jelas Garry.

Melalui kegiatan ini PSM Unikom berharap dapat lebih meningkatkan eksistensinya di internal maupun eksternal Unikom serta mempererat tali silaturahim antara pengurus, alumni, pembina, serta PSM se-Bandung Raya. (Direktorat Hms & Pro)