Berita

Direktorat Humas dan Protokoler Unikom Hadiri Open House Museum Biofarma dan Penandatanganan MOU Antara BPC Perhumas Bandung dengan Radio K-Lite FM Bandung

BANDUNG, UNIKOM- Direktur Humas dan Protokoler Unikom, Dr. Desayu Eka Surya, S.Sos.,M.Si, bersama dengan Staf Humas dan Staf Protokoler Unikom, menghadiri gelaran “Open House Museum Biofarma dan Komunitas Mengajar 2018” guna bina relasi yang berlangsung di Gedung Pemasaran Biofarma, Jalan Pasteur No 28 Bandung, Rabu (18/7). Kegiatan yang dihadiri ± 100 peserta dari kalangan pemerintahan, akademisi, hingga berbagai komunitas khususnya yang memiliki minat terhadap pengembangan museum, diawali sambutan Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Biofarma, Bapak Disril Revolin Putra.

Melihat begitu pentingnya vaksinasi untuk kesehatan masyarakat, Disril berharap agar kegiatan seperti ini bisa memperoleh dukungan positif dari berbagai pihak karena menjadi bagian dari program edukasi serta kontribusi yang diberikan Biofarma untuk masyarakat. “Semoga gambaran tentang proses pembuatan vaksin dan bagaimana kami berupaya memenuhi kebutuhan vaksin dalam skala nasional maupun internasional bisa menambah wawasan dan memberikan manfaat untuk kita semua,” ujarnya.

Apresiasi positif secara langsung diberikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Ibu Kenny Dewi Kaniasari. Menurutnya, keberadaan Museum Biofarma menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kota Bandung yang tidak hanya menjadi bagian dari wisata museum, tetap juga cagar budaya, wisata MICE, dan tentunya wisata edukasi. “…sebagai mitra strategis Disbudpar Kota Bandung, maka kami berharap kedepannya Biofarma terus bekerja sama untuk menjawab tantangan kepariwisataan di Kota Bandung, salah satunya dengan semakin banyak menambah destinasi wisata,” tutur Kenny.

Memasuki agenda inti, N Nurlaela Arief, MBA.,MIPR selaku Head of Corporate Communications Biofarma juga sebagai Ketua Perhumas BPC Bandung, memberikan pengenalan sekilas tentang Biofarma khususnya terkait museum. Lala, sapaan akrabnya, menuturkan bahwa museum yang diresmikan pada tahun 2015 lalu terus berupaya melakukan pemutakhiran data dan berbagai inovasi untuk membangun konsep museum yang fun. Usia Biofarma yang menginjak angka 128 tahun, maka Lala pun mengharapkan saran dan masukan positif dalam rangka pengembangan museum, sehingga tempat ini menjadi peninggalan yang bisa memberikan wawasan untuk generasi selanjutnya guna mengetahui sejarah masa kelam seperti dark edge yakni saat vaksin belum ditemukan.

Usai pengenalan Biofarma, agenda diisi dengan sesi talkshow bersama Dr. Andri Edwin mengenai “Menghidupkan Museum sebagai Jejak Literasi” dan Dr. Lutfi Yondri yang memaparkan materi tentang “Menjajak Sejarah Museum Medis Indonesia”. Guna melengkapi rangkaian “Open House Museum Biofarma dan Komunitas Mengajar 2018”, para peserta diajak berkeliling Museum Biofarma yang berkonsep interactive museum, dimana pengunjung disuguhi pengalaman baru seperti 3 dimensi proses pembentukan vaksin, video mapping, dan sebagainya.

Desayu yang turut menyaksikan setiap sudut Museum Biofarma, memberikan apresiasi positif karena menurutnya bangunan yang berdiri kokoh dengan nuansa heritage ini menyimpan banyak pengetahuan yang sangat mengedukasi dengan cara kreatif dan tidak membosankan. Tentunya, Desayu berharap keberadaan Museum Biofarma bisa menjadi alternatif tempat wisata yang semakin menambah daya tarik para pelancong untuk menikmati wisata medis di Kota Bandung.

Memanfaatkan kesempatan yang turut dihadiri Dewan Penasihat Perhumas BPC Bandung, Prof. Soleh Soemirat, usai penutupan “Open House Museum Biofarma dan Komunitas Mengajar 2018”, Perhumas BPC Bandung sekaligus melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Radio K-Lite FM Bandung. Penandatanganan dilakukan oleh N. Nurlaela Arief dengan Direktur K-Lite FM Bandung Bapak Lilik Leksono, serta disaksikan Pengurus dan anggota Perhumas BPC Bandung, sebagai bentuk tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya pada Selasa (3/7). Melalui nota kesepahaman tersebut, Perhumas BPC Bandung akan menjadi narasumber untuk program talkshow K-Lite FM bertajuk “PR Inside” yang akan on air setiap Selasa pukul 17.00-18.00 WIB. (Direktorat Hms & Pro)